Jumat, 30 Oktober 2015

4. Kekristenan dan Keselamatan tidak didasarkan pada apa yang engkau lakukan, tetapi pada siapa yang engkau kenal.


4. Kekristenan dan Keselamatan tidak didasarkan pada apa yang engkau lakukan, tetapi pada    siapa yang engkau kenal.

Seorang wanita membeli sepasang lensa kontak yang baru. Tidak lama kemudian, dia dihentikan karena pelanggaran lalu lintas, dan petugas polisi, setelah melihat pembatasan pada surat izin mengemudinya bertanya dengan tegas, “Mana kaca matamu?”
Dia menjawab, “Saya mempunyai kontak (maksudnya lensa kontak, tetapi bahasa Inggris contacts, dapat juga berarti koneksi).” Petugas itu berkata, “Saya tidak peduli siapa koneksimu—anda seharusnya memakai kaca mata!”

Adalah fakta yang tidak dapat dibantah bahwa di dunia ini, siapa yang engkau kenal membuat suatu perbedaan. Jika engkau sedang melamar pekerjaan dan engkau mengenal sang boss, engkau tentu memiliki keuntungan. Jika engkau dibawa ke pengadilan dan engkau mengenal sang hakim, itu adalah kabar baik. Jika engkau berharap diperkenalkan kepada seseorang, dan engkau mengetahui bahwa engkau mengenal sahabatnya, engkau pasti berhasil.

Ketika Abraham Lincoln menjadi presiden, kadangkala dia akan menginstruksikan staffnya bahwa dia tidak bisa diganggu. Dia akan pergi ke dalam kantornya dan menutup pintu. Penjaga akan berdiri di luar, dan di sepanjang lorong, untuk mencegah siapa saja yang akan masuk.

Tetapi seseorang datang terburu-buru, berjalan di sepanjang lorong dan melewati para penjaga langsung ke pintu kantor presiden. Para penjaga tidak akan berusaha menghentikan dia. Mengapa? Karena dia adalah Tad Lincoln, dan dia adalah putra sang presiden. Hubungannya dengan sang presiden membuat segala sesuatunya berbeda.

Apakah engkau percaya bahwa hubunganmu dengan Kristus adalah sesuatu yang membuat segala perbedaan di dalam kehidupan kerohanianmu? Apakah engkau percaya bahwa Kekristenan didasarkan pada siapa yang engkau kenal? Atau apakah engkau percaya bahwa Kekristenan didasarkan pada apa yang engkau lakukan?

Pada sebuah perkemahan di Northwest beberapa tahun yang lalu, editor Adventist Review berdiri dan bertanya kepada para pendengar, “Berapa banyak dari anda yang percaya bahwa anda diselamatkan hanya oleh iman di dalam Yesus Kristus saja?” Beberapa tangan terangkat dan kemudian dengan cepat turun kembali.

Kemudian dia bertanya, “Berapa banyak dari anda yang percaya bahwa anda diselamatkan berdasarkan pada perbuatan-perbuatan anda?” Beberapa tangan lagi terangkat dan kemudian segera turun kembali.

Dan dia bertanya, “Berapa banyak dari anda yang percaya bahwa anda diselamatkan oleh iman di dalam Yesus, ditambah perbuatan-perbuatan baik anda?” Seluruh sisa hadirin mengangkat tangan dan tetap menahan tangannya di atas dan melambai-lambai di udara.

Dia berkata, “Saya berharap, ketika khotbah pagi ini berakhir, pemikiran anda akan berubah.” Dan dia melanjutkan pembuktian bahwa kita diselamatkan hanya oleh iman di dalam Yesus saja. Titik.

Yesus mengatakannya di dalam Yohanes 17:3: “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” The Desire of Ages, hlm. 331 berkata, “Sebagaimana melalui Yesus kita memasuki perhentian, surga mulai dari sini. Kita menyambut undangan-Nya, Marilah, kenalilah Aku, dan dalam cara itu kita memulai kehidupan kekal. Surga adalah pendekatan yang tanpa henti kepada Bapa melalui Kristus.”

Apakah engkau mengenal Dia? Pengenalan akan Yesus adalah dasar dari seluruh kehidupan Kristen. Pengenalan akan Yesus adalah jalan menuju hidup kekal. Pengenalan akan Yesus akan mengubah gaya hidupmu, karena sebagaimana engkau belajar untuk mengenal Dia dan mengasihi Dia dan bersekutu dengan-Nya, engkau akan diubahkan ke dalam rupa-Nya.


Kebenaran adalah seorang Oknum. Keselamatan adalah seorang Oknum. Melalui Yesus hidup kekalmu dapat dimulai hari ini!




Tidak ada komentar:

Posting Komentar