Sabtu, 27 Juni 2015

4. MAKANAN SEHAT


MAKANAN SEHAT

BAGIAN I. MAKANAN ORISINAL


              Dipilih oleh Pencipta
Untuk mengenal makanan yang terbaik, kita harus mempelajari rencana Allah yang semula tentang makanan manusia. Dia yang telah menciptakan manusia dan yang memahami keperluannya telah menentukan makanan Adam. “Berfirmanlah Allah; lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala macam tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah yang akan menjadi makananmu…. Kuberikan segala tumbuh-tumbuhan hijau menjadi makananmu.” Setelah meninggalkan Taman Eden untuk mencari nafkah dengan mencangkul tanah yang sudah dikutuk oleh dosa, manusia diizinkan makan “segala tumbuh-tumbuhan hijau yang tumbuh di padang.”
Biji-bijian, buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran adalah makanan yang dipilih Pencipta bagi kita. makanan ini adalah makanan yang paling menyehatkan yang menunjang pertumbuhan kalau disediakan secara sederhana dan secara alamiah. Makanan ini menguatkan dan memberikan daya tahan tubuh, kekuatan intelek, yang tidak terdapat dalam makanan lain yang merangsang.
Allah memberikan makanan kepada nenek moyang kita yang pertama. Dia yang menentukannya sebagai makanan manusia. Adalah bertentangan dengan rencana-Nya untuk mencabut nyawa makhluk lain. Seharusnya tidak ada kematian di Taman Eden. Buah-buah dari pepohonan di taman itu adalah makanan yang memenuhi kebutuhan manusia.

Panggilan untuk Kembali
Tuhan bermaksud membawa umat-Nya untuk kembali memakan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian sederhana. . . Allah menyediakan buah-buahan dalam keadaan alamiah bagi nenek moyang kita yang pertama.
Allah sedang bekerja demi umat-Nya. Dia tidak ingin mereka kehilangan sumber makanan. Dia membawa mereka kembali kepada makanan yang orisinal yang pernah diberikan kepada manusia. Makanan itu terdiri dari bahan-bahan yang pernah disediakan-Nya sendiri. Bahan makanan yang digunakan itu adalah buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan termasuk juga akar-akaran yang banyak jenisnya.
Berulang-ulang ditunjukkan kepada saya bahwa Allah mengembalikan umat-Nya kepada citra semula, yaitu tidak ber-gantung pada daging binatang yang mati. Dia mau agar kita mengajar umat manusia satu cara yang lebih baik….
Kalau makanan daging dibuang, kalau selera itu tidak dididik dalam hal ini, kalau keinginan akan buah-buahan dan biji-bijian sudah timbul, maka keadaan manusia akan menjadi seperti ketika Tuhan menciptakan mereka. Umat-Nya tidak akan makan makanan daging.

BAGIAN II. MAKANAN SEDERHANA

Cara Menanggapi Sesuatu dengan Cepat
Kalau ada masanya makanan harus disederhanakan, sekaranglah waktunya.

.
Allah mau agar manusia membangun kuasa tabiat. Orang-orang yang hanya ingin menghabiskan waktu bukanlah orang-orang yang akan menerima upah besar di masa depan. Allah menginginkan orang-orang yang mau bekerja dalam pekerjaan-Nya, yaitu orang-orang yang berperasaan halus dan dapat menanggapi sesuatu dengan cepat. Mereka harus bertarak dalam hal makan. Makanan mewah seharusnya tidak ada di meja makan mereka; apabila otak itu selalu dibebani dan kurang melakukan olah raga, mereka harus mengurangi makan walaupun makanan itu sangat sederhana. Kecerdasan otak Daniel dan keteguhan hatinya, begitu juga kekuatan inteleknya dalam mencari ilmu, semua ini disebabkan oleh makanannya yang sederhana selain hidupnya yang penuh doa.

Menghindari Banyak Penderitaan
Kamu perlu melaksanakan reformasi kesehatan dalam hidupmu; dan juga menyangkal dirimu supaya kamu makan dan minum demi kemuliaan Allah. Hindarkan nafsu daging yang bertempur melawan jiwa. Kamu perlu melakukan pertarakan dalam segala hal. Inilah sebuah salib yang kamu telah tolak. Untuk membatasi dirimu dengan makanan sederhana, yang akan memelihara kamu dalam kesehatan yang terbaik, itulah tugasmu. Sekiranya kamu hidup menurut terang yang diberikan surga kepadamu di jalan kehidupanmu, banyak penderitaan yang dapat disingkirkan dari keluargamu. Tindakanmu telah membawa akibat yang pasti. Sementara kamu tetap berada di jalan ini, Allah tidak akan datang mengunjungi keluargamu, khususnya memberkati kamu apalagi melakukan satu mukjizat untuk menyelamatkan keluarga dari penderitaan. Makanan sederhana yang bebas dari rempah-rempah, bebas dari makanan daging dan segala macam minyak, akan terbukti menjadi berkat bagimu dan akan menyelamatkan istrimu dari sejumlah penderitaan kesusahan dan persungutan.

Bujukan kepada Kehidupan yang Sederhana
Kamu harus mempunyai konsep yang jelas mengenai tuntutan Allah, barulah kamu dapat memberikan pelayanan yang sempurna kepada Allah. Kamu harus makan makanan yang paling sederhana yang disediakan dengan cara yang paling sederhana, sehingga saraf-saraf otak yang halus itu tidak akan dilemahkan, dilumpuhkan yang membuatmu mustahil dapat membedakan perkara-perkara yang kudus, menilai penebusan dan darah Kristus yang membersihkan sebagai nilai yang tak terhingga. “Tidak tahukah kamu, bahwa dalam gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, tetapi bahwa hanya satu orang saja yang mendapat hadiah? Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu memperolehnya! Tiap-tiap orang yang mengambil bagian dalam pertandingan menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi. Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarangan saja memukul. Tetapi aku melatih tubuhku dan menguasai seluruhnya, supaya sesudah memberitakan injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak.”
Jika manusia menguasai diri dan bertarak dalam segala hal, bukan untuk mencari mahkota yang akan binasa sebagai upah ambisi mereka, betapa lebih penting seharusnya mereka mau menyangkal diri yaitu mereka yang mengaku mencari bukan

hanya satu mahkota kemuliaan yang abadi tetapi juga satu kehidupan yang bertahan selama takhta TUHAN ada, dan kekayaan yang kekal, penghargaan yang tidak akan binasa, yaitu satu kemuliaan besar yang kekal.

Upah Kesabaran
Orang-orang yang membiasakan diri makan makanan yang mewah dan merangsang mempunyai selera yang tidak alamiah sehingga mereka tidak dapat menikmati makanan bergizi yang sederhana. Untuk mengembalikan selera itu menjadi alamiah mereka memerlukan waktu karena perut harus sembuh dari penderitaan karena karena penyalahgunaannya. Tetapi mereka yang sabar makan makanan sehat akan merasakan kenikmatan makanan itu setelah sekian lama. Cita rasa makanan yang enak itu akan dihargai, makanan itu dimakan dengan hati yang gembira lebih daripada makanan enak yang tidak menyehatkan. Sekarang perut itu dapat melakukan tugasnya dengan baik dalam kondisi sehat karena tidak lagi dibebani atau dirangsang.

Mari Kita Maju
Reformasi dalam hal makan akan menyelamatkan uang dan tenaga. Kebutuhan keluarga dapat lebih mudah diisi dengan sesuatu yang memuaskan seperti makanan yang menyehatkan dan sederhana. Makanan mewah akan merusak organ tubuh dan pikiran.
Perlu kita perhatikan bahwa tidak perlu ada kesombongan di bidang mana pun. Kita harus merasa puas dengan makanan sederhana yang murni yang disediakan dengan cara sederhana. Beginilah seharusnya menu makanan orang golongan tinggi dan golongan rendah. Bahan-bahan perangsang harus dihindari. Kita sedang mempersiapkan diri untuk kehidupan kekal di dalam kerajaan surga. Kita berharap dapat melakukan pekerjaan kita di bawah sinar terang dan di dalam kuasa penyembuh yang besar dan berkuasa. Semua orang harus melakukan bagian pengorbanan diri.
Banyak orang bertanya pada saya tindakan apa yang akan saya lakukan untuk memelihara kesehatan. Jawab saya ialah: berhentilah melanggar hukum fisik, berhenti memuaskan selera yang salah, makanlah makanan yang sederhana, kenakanlah pakaian yang menyehatkan yang menuntut kesederhanaan, bekerjalah secara sehat maka engkau tidak akan jatuh sakit.

Makanan Perkemahan
Janganlah membawa apa-apa ke perkemahan kecuali bahan-bahan yang menyehatkan yang dimasak dengan cara sederhana, bebas dari rempah-rempah dan lemak.
Saya merasa diyakinkan bahwa tidak seorang pun sakit dalam mengadakan persiapan perkemahan, sekiranya mereka menuruti hukum kesehatan dalam hal masak-memasak. Jikalau mereka tidak menyediakan kue-kue mewah tetapi membuat roti sederhana dan bergantung pada buah-buahan, di kaleng atau dikeringkan maka mereka tidak perlu menderita penyakit dalam persiapan perkemahan dan mereka tidak sakit dalam pertemuan. Janganlah seorang mengikuti perkemahan tanpa makanan hangat. Biasanya kompor disediakan di tempat perkemahan, agar makanan hangat bisa diperoleh.
Saudara tidak perlu merasa sakit di perkemahan jikalau mengenakan pakaian pantas yang melindungi tubuh dari kedinginan pagi dan malam. Bawalah pakaian yang sesuai dengan keadaan cuaca, supaya peredaran darah tetap lancar. Ikutilah secara teratur jam tidur, makan makanan sederhana dan jangan makan di antara jam makan. Dengan demikian kamu tidak perlu sakit. Maka mereka merasa sehat selama perkemahan, pikirannya cerdas dan sanggup menghargai kebenaran, sehingga mereka kembali ke rumah dengan tubuh dan pikiran yang disegarkan. Mereka yang bekerja keras hari demi hari lalu sekarang terhalang melakukan olah raga; sebab itu mereka tidak perlu makan sebanyak yang biasa dimakan di rumah kalau tidak perut mereka akan dibebani.
Kami ingin agar kuasa otak lebih kuat pada kumpulan seperti ini, dan berada dalam kondisi kesehatan yang paling baik untuk mendengar kebenaran, dan menghargainya serta memper-tahankannya agar semua dapat mempraktikkan kebenaran tersebut seteleah kembali dari perkemahan. Jikalau perut dibebani dengan terlalu banyak makanan walaupun jenisnya sederhana, tenaga otak dimanfaatkan untuk menolong pencernaan. Itulah sebabnya otak menjadi lemah. Hampir mustahil untuk menjaga mata tidak mengantuk. Kebenaran yang harus didengar, dipahami dan dilakukan semuanya akan hilang karena kelalaian atau karena otak itu hampir lumpuh sebagai akibat dari jumlah makanan yang dimakan.
Saya menasihatkan supaya semua orang memasukkan makanan hangat paling sedikit setiap pagi. Engkau dapat menyediakan bubur nasi dan kalau tepung itu terlalu kasar itu boleh diayak, kalau bubur itu panas, tambahkan susu ke dalamnya. Inilah makanan yang paling enak dan menyehatkan untuk perkemahan. Jikalau rotimu kering, remukkanlah itu dan masukkan ke dalam bubur, dan ini akan dapat dinikmati. Saya tidak menasihatkan supaya makan makanan dingin, dengan alasan bahwa tenaga harus dikeluarkan dalam sistem pencernaan untuk menghangatkan makanan sampai suhunya sama dengan suhu perut sebelum pekerjaan pencernaan dimulai. Ada sejenis makanan sederhana yang menyehatkan yaitu kacang-kacangan direbus atau dipanggang. Kepada sebagian tambahkan air, susu atau krim dan aduklah baik-baik. Roti dapat dimakan seperti waktu memakan bubur tepung.

Bekal Piknik
Biarlah beberapa keluarga yang tinggal di kota atau kampung bergabung dan meninggalkan pekerjaan yang telah membebani tubuh dan pikiran mereka, dan mengadakan satu perjalanan ke luar kota, di tepi danau atau naungan pohon yang rindang di mana terdapat pemandangan alam yang indah. Mereka harus membawa makanan sederhana yang bersih, buah-buahan dan biji-bijian terbaik, dan mengembangkan tikar mereka di bawah naungan pohon di kolong langit. Perjalanan dan gerak badan serta pemandangan itu akan membangkitkan selera makan, sehingga mereka dapat menikmati satu pesta yang membuat iri para raja.
Biarlah mereka yang menunjang reformasi kesehatan berusaha sesungguhnya untuk menjadikan pelajaran itu satu tuntutan. Biarlah mereka membuang segala sesuatu yang merusak kesehatan. Makanlah makanan sederhana yang menyehatkan. Buah-buahan adalah yang terbaik dan ini menyelamatkan banyak waktu dari masak-memasak. Buanglah makanan kecil yang mewah seperti kue-kue dan makanan cuci mulut dan makanan lain yang menggoda selera. Kurangilah jenis makanan dalam setiap kali makan dan makanlah dengan penuh rasa syukur.

Kesederhanaan dalam Bertamu
Kristus telah memberikan kehidupan-Nya sendiri sebagai contoh keramahtamahan. Pada waktu dikelilingi oleh khalayak ramai yang kelaparan di tepi danau, Dia tidak menyuruh mereka pulang ke rumah tanpa makan. Dia katakan pada murid-murid-Nya: “Berilah mereka makan.” Matius 14:16. Dengan kuasa penciptaan-

Nya Dia menyediakan makanan cukup untuk mengenyangkan semuanya. Namun betapa sederhana makanan itu! Di sana tidak ada kemewahan. Dia yang mempunyai sumber segala surga yang atas perintah-Nya dapat disediakan untuk suatu pesta besar. Tetapi Dia hanya menyediakan sesuatu yang hanya mencukupkan kebutuhan mereka, yaitu makanan sehari-hari dari para nelayan di danau itu.
Laki-laki dan perempuan yang mengaku pengikut Kristus sering menjadi hamba kebiasaan selera yang rakus. Persiapan untuk pertemuan-pertemuan memakan banyak waktu dan tenaga yang seharusnya digunakan untuk maksud-maksud yang lebih tinggi dan lebih mulia, tetapi digunakan untuk memasak berbagai makanan yang tidak menyehatkan. Karena itu sudah menjadi kebiasaan, banyaklah orang miskin dan buruh kecil terpaksa menggunakan banyak uang untuk persediaan bermacam-macam kue mewah, roti dan pastel dan banyak lagi macam makanan untuk para pengunjung. Sebenarnya makanan itu hanya merusak mereka yang makan. Pada saat yang sama mereka memerlukan jumlah uang yang mereka keluarkan untuk membeli pakaian bagi mereka dan anak-anaknya. Waktu yang dihabiskan untuk masak-memasak yang hanya memuaskan selera dan merusak perut itu seharusnya digunakan untuk mendidik anak-anak mereka dalam pembangunan moral.
Kebiasaan bertamu bisa juga dijadikan suatu hal untuk memupuk kerakusan. Makanan dan minuman yang membahayakan karena digunakan dalam jumlah yang tak terbatas merusak organ pencernaan. Tenaga inti tubuh harus terbuang percuma untuk mencerna makanan itu, sehingga itu dapat menyebabkan kelelahan dan sangat mengganggu peredaran darah, dan sebagai akibatnya, seluruh organ tubuh terasa kehilangan tenaga. Berkat yang seharusnya diperoleh dari kunjungan sosial ini sering hilang karena tuan rumah bekerja keras di dapur menyediakan berjenis-jenis makanan bagi saudara sedangkan yang seharusnya beruntung karena percakapan pada saat bertamu. Laki-laki dan perempuan Kristen seharusnya tidak mengizinkan pengaruhnya untuk mengecewakan tuan rumah dalam hal ini sewaktu makan makanan yang telah disediakan. Biarlah mereka memahami tujuan kedatanganmu itu bukanlah untuk memanjakan selera tetapi kamu ingin bercakap bersama saling menukar pikiran dan perasaan, inilah yang mendatangkan berkat. Percakapan itu seharusnya menyangkut tabiat yang ditinggikan dan dimuliakan, karena hal ini kemudian akan menjadi kenangan yang menggembirakan.
Mereka yang menjamu tamu harus menyediakan makanan yang bergizi seperti buah-buahan, biji-bijian dan sayuran yang disediakan dengan cara yang sederhana tetapi menarik selera. Cara ini hanya akan memerlukan sedikit kerja lembur dan pengeluaran ekstra. Karena dimakan dalam jumlah yang tidak banyak maka tidak seorang pun yang kesakitan. Jikalau orang duniawi memilih untuk mengorbankan waktu, uang dan kesehatan, untuk memuaskan selera, biarlah mereka melakukannya tetapi bersedialah menerima hukuman karena pelanggaran hukum kesehatan. Tetapi orang Kristen harus mempunyai pendirian dalam hal ini, dan menanamkan pengaruh yang benar. Mereka dapat melakukan banyak hal dalam mengubah kebiasaan yang merusak kesehatan dan jiwa.

Kesediaan dalam Menerima Tamu yang Tidak Diharapkan

Banyak tuan rumah mengirit makanan keluarga supaya dapat menjamu tamu dengan makanan mewah. Perlakuan ini tidaklah bijaksana. Tuan rumah haruslah menjamu tamu dengan makanan yang lebih sederhana. Biarlah kebutuhan keluarga yang paling utama diperhatikan.

Berpikir Sedikit tentang Makanan yang Bersifat Sementara
Kita harus senantiasa memikirkan firman itu; begitu juga memakannya, mencernanya serta menyerapnya melalui pengalaman, supaya menjadi darah daging kita. Dia yang mencerna firman Kristus setiap hari akan mengajarkan kepada orang lain melalui teladan hidupnya supaya memikirkan sedikit tentang apa yang mereka makan, dan merasakan lebih banyak tentang makanan yang mereka berikan kepada jiwa-jiwa.
Puasa yang benar yang dianjurkan kepada semua orang ialah bertarak dari semua jenis makanan yang merangsang, dan penggunaan makanan yang sederhana tetapi menyehatkan, yang telah diberikan-Nya dengan limpah. Manusia perlu memikirkan sedikit tentang apa yang mereka makan dan minum, yaitu makanan yang bersifat sementara, mereka seharusnya memikirkan lebih banyak tentang makanan yang dari surga, yang memberikan kekuatan dan kesegaran untuk mendapatkan pengalaman agama seluruhnya.

Pengaruh Pembentukan Hidup Sederhana
Bukankah kita perlu mengenakan pakaian yang sederhana dan tidak berlebihan tanpa memikirkan mode? Bukankah meja makan kita senantiasa diisi oleh makanan sederhana yang menyehatkan sambil menghindarkan kemewahan dan kesombongan? Bukankah rumah kita perlu didirikan dalam bentuk yang sederhana dan dihiasi dalam hal yang sama karena itu akan menunjukkan kuasa kebenaran yang menyucikan dan mempengaruhi orang-orang yang tidak percaya? Sementara kita ber-kompromi dengan dunia dalam cara seperti ini dan dalam kasus lain kita jelas berusaha melebihi cara dunia dalam pengaturan yang berlebihan sehingga kebenaran kurang atau tidak berdaya sama sekali. Siapakah yang percaya kepada kebenaran hikmat pada zaman ini sementara orang-orang mengaku percaya, imannya bertentangan dengan perbuatan mereka? Bukanlah Allah yang menutup pintu surga kepada kita, tetapi kompromi kita kepada kebiasaan orang dunia yang kita hidupkan.
Kristus memberi makan orang banyak dengan satu mukjizat kuasa Ilahi. Namun betapa sederhana makanan itu disediakan, yaitu hanya roti dan ikan yang menjadi makanan nelayan di Galilea.
Boleh saja Kristus menyediakan pesta besar bagi mereka tetapi makanan yang disediakan hanya untuk memuaskan selera, itu tidak akan memberikan pelajaran demi kebaikan mereka. Melalui mukjizat ini, Kristus ingin mengajarkan pelajaran kesederhanaan. Sekiranya manusia zaman sekarang sederhana dalam kebiasaannya, hidup sesuai dengan hukum alam, sebagaimana Adam dan Hawa pada mulanya, maka melimpahlah persediaan makanan yang dibutuhkan oleh keluarga manusia. Tetapi kekikiran dan pemanjaan selera telah membawa dosa dan kesengsaraan di satu pihak berlebihan namun di pihak lain berkekurangan.
Jikalau orang yang mengaku Kristen menggunakan lebih sedikit kekayaannya dalam menghias tubuh dan memperindah rumah, jikalau mereka menggunakan lebih sedikit uang untuk mengisi meja makan dengan makanan yang mewah yang merusak kesehatan dengan motif kesombongan, maka mereka akan menempatkan jumlah yang lebih besar di dalam perbendaharaan Allah. Dengan demikian mereka meniru sang Penebus, yang telah meninggalkan surga dengan kekayaan dan kemuliaan-Nya, demi kita Dia menjadi miskin supaya kita memperoleh kekayaan yang kekal.

BAGIAN III. MAKANAN YANG CUKUP MENYEHATKAN

Bukan Masalah Masa Bodoh
Karena makan hanya untuk memuaskan selera yang merusak adalah salah, itu tidak berarti bahwa kita bersikap masa bodoh dalam hal makanan kita. Itu adalah masalah kebutuhan utama. Janganlah seorang makan dengan cara yang sembarangan. Banyak orang yang dilemahkan karena penyakit dan memerlukan makanan yang dimasak dengan baik sehingga makanan itu menyehatkan. Di atas segalanya, para reformator kesehatan harus berhati-hati terhadap keterlaluan. Tubuh memerlukan makanan yang cukup menyehatkan. Allah di dalam kasih-Nya melengkapi manusia dengan makanan yang menunjang kesehatan tubuh dalam kondisi puncak.
Untuk memperoleh kesehatan yang baik kita harus mempunyai darah yang baik karena darah itulah yang menghidupkan kita. Darah itu memperbaiki dan merawat tubuh. Apabila darah itu diisi dengan unsur makanan yang baik dan kalau darah itu dibersihkan dan dihidupkan oleh udara bersih maka itu akan membawa kehidupan, dan kekuatan kepada setiap organ tubuh. Semakin sempurna peredaran darah semakin baik pekerjaan yang dilakukannya.

Persediaan Allah yang Melimpah
Tuhan telah melengkapi manusia dengan sarana yang melimpah untuk memuaskan selera yang belum rusak. Dihamparkan-Nya di hadapan manusia semua hasil bumi dengan jenis yang beraneka ragam yang cocok dengan selera dan bergizi. Mengenai hal ini, Bapa kita yang di surga yang murah hati itu memerintahkan supaya kita memakannya dengan bebas. Buah-buahan, biji-bijian dan sayuran yang disediakan dengan cara yang sederhana, bebas dari rempah-rempah dan segala macam lemak akan menjadi makanan yang paling menyehatkan kalau dicampur dengan sedikit susu atau krim. Makanan itu akan memelihara tubuh memberikan kuasa daya tahan dan kekuatan intelek yang tidak ada dalam makanan yang merangsang.
Semua sari makanan yang kita perlukan terdapat dalam biji-bijian, buah-buahan, kacang-kacangan dan sayuran. Kalau kita menghampiri Tuhan dengan kesederhanaan pikiran, Dia akan mengajar kita bagaimana cara menyediakan makanan yang menyehatkan bebas dari makanan daging yang merusak kesehatan.

Makanan yang Kurang Gizi Mengabaikan  Reformasi Kesehatan
Beberapa di antara saudara kita secara sadar menghindari makanan yang tidak baik dan pada saat yang sama mengabaikan makanan yang seharusnya memberikan unsur penting untuk pemeliharaan tubuh. Janganlah kita bersaksi menentang reformasi kesehatan dengan tidak menggunakan makanan yang menyehatkan dan enak gantinya menggunakan bahan-bahan makanan yang membahayakan, yaitu yang telah kita tinggalkan. Diperlukan ketelitian dan kejelian di dalam menyediakan makanan sehat untuk menggantikan makanan yang terdapat di meja makan banyak keluarga. Usaha ini memerlukan iman di dalam Allah, serta kesungguh-sungguhan dan kemauan untuk menolong yang lain. Makanan yang kekurangan unsur yang menyehatkan akan membawa celaan kepada pekerjaan reformasi kesehatan. Kita adalah fana, dengan demikian kita harus melengkapi diri kita dengan makanan yang akan menunjang kelangsungan kehidupan kita.
Periksalah kebiasaan makanmu. Pelajarilah sebab akibatnya tetapi jangan menjadi saksi dusta tentang reformasi kesehatan, dengan mengambil suatu sikap yang menentang reformasi itu. Jangan mengabaikan atau menyalahgunakan tubuh sehingga kita tidak dapat melayani Allah sebagaimana dikehendaki-Nya. Saya mengetahui dengan pasti bahwa ada banyak pekerja kita yang terampil telah meninggal karena melalaikan soal makan. Tugas utama dari tuan rumah ialah memelihara tubuh dengan menyediakan makanan yang bergizi dan menguatkan. Jauh lebih baik kita mempunyai pakaian dan perabot yang tidak mahal daripada mengurangi bahan-bahan makanan yang perlu di meja makan.

Menyesuaikan Makanan dengan Kebutuhan Seseorang
Kita harus menggunakan pertimbangan sehat yang baik untuk menggunakan bahan makanan. Apabila ada jenis makanan yang tidak cocok untuk kita tidak perlu kita menulis surat menanyakan apa sebabnya gangguan itu. Gantilah makanan itu, kurangi bahan makanan, cobalah mempersiapkan yang lain. Akhirnya kita akan mengetahui

.
akibat dari beberapa jenis makanan yang dicampur. Sebagai manusia yang mempunyai intelek biarlah kita secara pribadi mempelajari prinsip-prinsipnya, sambil memanfaatkan pengalaman kita dan pertimbangan kita untuk menentukan makanan apa yang terbaik bagi kita.

BAGIAN IV. MAKANAN DI BERBAGAI NEGERI

Disesuaikan dengan Iklim dan Musim
Makanan yang digunakan seharusnya sesuai dengan iklim. Ada jenis makanan yang cocok untuk satu negara tetapi tidak cocok di negara lain.
Tidak semua jenis makanan yang menyehatkan sama kualitasnya untuk kebutuhan kita pada lingkungan kita berada. Kita harus berhati-hati memilih makanan. Makanan kita harus disesuaikan dengan musim dan iklim tempat tinggal kita, begitu juga untuk jenis pekerjaan kita. ada jenis makanan yang cocok digunakan pada satu musim atau dalam satu iklim tetapi tidak cocok dalam iklim yang lain. Ada macam makanan yang sangat cocok dengan orang-orang yang bekerja di beberapa bidang. Seringkali makanan dapat digunakan baik oleh orang yang kerja keras tetapi tidak cocok untuk orang pekerja kantor atau mereka yang memeras otak. Tuhan telah memberikan kepada kita cukup jenis makanan yang menyehatkan dan setiap orang sebaiknya memilih dari padanya jenis makanan yang terbaik bagi kebutuhannya sendiri berdasarkan pengalaman dan pertimbangan sehat.

Makanan Bergizi Terdapat di Setiap Benua
Marilah kita menyederhanakan makanan kita dengan memakai intelek. Dengan berkat Allah, setiap negeri menghasilkan bahan makanan yang bergizi untuk membangun tubuh. Bahan makanan ini dapat dijadikan makanan yang menyehatkan dan lezat.
Kalau kita merencanakannya dengan bijaksana, kesehatan yang sangat merosot pun dapat dibangun kembali di setiap negeri. Cara mempersiapkan beras, gandum, jagung dan jelai tersebar di mana-mana, begitu juga kacang-kacangan, biji-bijian dan ercis. Bahan-bahan ini dilengkapi dengan buah-buahan hasil dari dalam dan luar negeri, dan ditambah dengan bermacam-macam sayuran yang tumbuh di segala tempat akan memberikan kesempatan bagi kita untuk memilih bahan makanan yang lengkap tanpa penggunaan makanan daging…. Apabila bahan-bahan ini dapat diperoleh dengan harga murah seperti buah kering yang terdiri dari buah anggur, kurma, apel, aprikot, dll. Bahan makanan ini dapat digunakan sebagai bahan makanan sehari-hari yang dapat diperoleh dengan bebas. Bahan makanan ini menyehatkan dan memberi tenaga kepada para pekerja.

Nasihat untuk Daerah Tropis
Di daerah yang beriklim panas pekerja harus diberikan pekerjaan yang agak kurang dibanding dengan daerah yang beriklim dingin tanpa membedakan jenis pekerjaan. Tuhan mengingat bahwa kita ini terbuat dari debu…
Lebih sedikit gula yang dicampur ke dalam makanan sewaktu menyediakannya, lebih sedikit kesulitan yang dialami karena panasnya iklim.

Diperlukan Kewaspadaan dalam Mengajarkan Reformasi Kesehatan
Agar kita dapat melakukan tugas kita dengan lurus dan jujur, kita harus mengenal situasi dan kondisi yang mempengaruhi umat manusia. Tuhan mengadakan persediaan bagi mereka yang hidup di pelbagai negeri di dunia ini. Mereka yang ingin menjadi teman sekerja Allah harus memperhatikan dengan saksama bagaimana caranya

mengajarkan reformasi kesehatan di dalam kebun anggur Allah yang luas itu. Mereka harus bergerak dengan hati-hati untuk menentukan jenis makanan apa yang seharusnya tidak dimakan. Pekerja harus menyatu dengan Penolong Ilahi dalam memberikan pekabaran kemurahan kepada orang banyak yang akan diselamatkan Allah.
Tuhan menginginkan agar mereka yang tinggal di negeri di mana buah-buahan segar dapat diperoleh sepanjang tahun, agar memanfaatkan berkat yang ada di dalam buah-buahan itu. Lebih banyak kita bergantung pada buah-buahan segar, segera setelah dipetik dari pohonnya, lebih besar khasiatnya.

Jaminan Pimpinan Ilahi
Tuhan akan mengajar banyak orang di seluruh dunia untuk menggabungkan buah-buahan, biji-bijian dan sayuran menjadi satu makanan yang menunjang kehidupan yang tidak membawa penyakit. Mereka yang tidak pernah melihat resep makanan sehat seperti yang ada di pasar sekarang ini, akan bekerja dengan bijaksana untuk mengadakan percobaan mengolah hasil bumi. Mereka akan mendapat terang tentang pengolahan hasil bumi ini. Tuhan akan menunjukkan kepada mereka apa yang harus dilakukan. Dia akan memberikan keterampilan dan pemahaman kepada umat-Nya di satu bagian dunia dan akan memberi keterampilan dan pemahaman kepada umat-Nya di bagian dunia lainnya. Adalah rencana-Nya agar persediaan makanan di tiap negara akan disediakan begitu rupa supaya dapat digunakan di negara lain. Sebagaimana Allah telah memberikan manna dari surga untuk menunjang kehidupan bani Israel, begitulah juga sekarang dia memberikan kepada umat-Nya di tempat yang berbeda keterampilan dan kebijaksanaan untuk menggunakan hasil negeri dalam pengolahan makanan yang dapat menggantikan makanan daging.
Adalah rencana Tuhan agar di setiap tempat laki-laki dan perempuan akan didorong untuk mengembangkan talentanya dengan menyediakan bermacam-macam makanan sehat dari hasil bumi alamiah di wilayah mereka. Sekiranya mereka memandang kepada Allah dan menjalankan keterampilan dan kebolehan mereka di bawah pimpinan Roh Kudus, mereka akan belajar bagaimana caranya mengolah produk alamiah menjadi makanan yang menyehatkan. Dengan demikian mereka dapat mengajar orang miskin bagaimana menyediakan makanan untuk diri sendiri yaitu makanan yang dapat menggantikan makanan daging. Mereka yang tertolong sebaliknya dapat mengajar orang lain. Pekerjaan seperti itu akan dilakukan dengan rajin dan dengan tenaga yang penuh. Kalau ini telah dilakukan sebelumnya, maka sekarang ini akan lebih banyak orang di dalam kebenaran dan lebih banyak lagi yang dapat memberikan instruksi. Marilah kita mempelajari tugas kita itu dan kemudian melakukannya. Kita tidak akan bergantung pada orang lain dan putus asa, lalu menanti orang lain melakukan Pekerjaan Allah yang telah ditugaskan kepada kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar