MAKANAN
CUCI MULUT
BAGIAN
I – GULA
Gula tidak baik bagi perut, karena menyebabkan fermentasi.
Fermentasi dalam perut mengganggu otak, dan juga mengganggu perangai.
Pada umumnya terlalu banyak gula digunakan dalam makanan.
Kue, puding manis, kue lapis, selei semuanya menyebabkan sembelit. Yang paling
berbahaya ialah custard dan puding karena bahan utamanya ialah telur, susu dan
gula. Hindarkanlah pemakaian susu dan gula digabung bersama.
Gula merusak tubuh. Gula itu memperlambat putaran mesin
tubuh.
|
Gula itu merusak tubuh dan mengganggu alat pencernaan
lalu mempengaruhi otak.
|
Beberapa
di antara kamu mengirim anakmu perempuan, yang sudah menjelang dewasa, ke
sekolah untuk mempelajari ilmu pengetahuan sebelum mereka tahu cara memasak,
padahal ilmu memasak haruslah diutamakan. Anakmu itu belum mengetahui bagaimana
caranya menyediakan makanan sehat. Istri dan ibu kekurangan ilmu dalam cabang
pendidikan penting ini. Sebagai akibatnya, dia memasak makanan dengan cara yang
tidak memenuhi syarat sehingga makanan itu tidak dapat mempertahankan tuntutan
tubuh. Lalu mereka memakan gula sebanyak-banyaknya. Kebiasaan ini menimbulkan
penyakit di seluruh tubuh. Hidup orang ini sudah dikorbankan dengan percuma
karena cara memasak yang tidak benar.
Bilamana saya melawat orang sakit ini, saya mencoba memberi
petunjuk padanya bagaimana cara mengatasinya. Kemudian secara lambat laun
kesehatannya mulai pulih kembali. Tetapi dengan kebodohan dia mulai mengadakan
gerak badan sedangkan dia belum sanggup, lalu memakan sedikit makanan yang
tidak berkualitas benar, sehingga kembali dia menderita. Untuk saat ini tidak
ada pertolongan baginya. Tubuhnya masih hidup tetapi penuh dengan kebusukan.
Dia meninggal sebagai korban masakan yang tidak memenuhi syarat. Dia mencoba
memakan gula sebagai pengganti makanan yang menyehatkan, tetapi tindakan itu
hanya memperburuk situasi.
Saya sering makan bersama dengan saudara-saudara. Saya
melihat pemakaian susu dan gula secara berlebihan. Gula itu merusak tubuh dan
mengganggu alat pencernaan lalu mempengaruhi otak. Apa saja yang menghalangi
mesin tubuh mengganggu otak juga secara langsung. Berdasarkan terang yang
diberikan kepada saya, gula yang digunakan secara berlebihan lebih merusak
daripada makanan daging. Perubahan ini harus dilakukan dengan hati-hati.
Pelajaran ini harus diberikan begitu rupa jangan sampai membosankan dan
menimbulkan prasangka mereka yang mau mengajar dan menolong orang.
Janganlah kita gegabah memasukkan apa saja ke dalam mulut,
yaitu yang membuat tubuh tidak sehat, sekalipun kita suka bahan makanan itu. Mengapa?
Karena kita adalah milik Allah. Ada mahkota yang harus kau menangkan, surga
untuk dimenangkan, dan neraka untuk dihindari. Kemudian, demi Kristus, saya
bertanya padamu: Maukah terangmu bercahaya di depanmu dengan pancaran yang
berbeda, lalu beralih dari padanya dan berkata: “Aku menyukai ini, aku menyukai
itu?” Allah memanggil setiap orang di antara kamu untuk memulai rencana,
bekerja sama dengan Allah dalam pemeliharaan-Nya dan cinta-Nya yang besar,
untuk mengangkat, meningkatkan dan menyucikan jiwa, tubuh dan roh, agar kita
dapat menjadi teman sekerja Allah….
Lebih baik melepaskan benda-benda manis itu. Janganlah
sentuh makanan cuci mulut yang dihidangkan di atas meja makan. Kamu tidak
membutuhkannya. Kamu ingin agar pikiranmu jernih sesuai dengan aturan Allah.
Penjualan Penganan di Perkemahan
Beberapa tahun lalu saya menghadapkan suatu kesaksian
teguran kepada pimpinan perkemahan. Mereka membawa dan menjual keju dan
bahan-bahan perusak lainnya. Mereka menjual permen sementara saya berusaha
memberi petunjuk kepada orang muda dan orang tua untuk memasukkan uang pembeli
permen ke dalam peti dana misionaris, dengan demikian mengajar anak-anak untuk
menyangkal diri.
Saya telah mendapat terang tentang makanan yang disediakan
di perkemahan kita. kadang-kadang mereka membawa makanan ke tempat perkemahan,
yaitu makanan yang tidak sesuai dengan prinsip reformasi kesehatan.
|
Anak-anak kita harus dididik untuk menyangkal diri dan
menolak hal-hal yang tidak perlu seperti permen, permen karet, es krim dan
penganan lainnya.
|
Tidak sedikit jemaat kita yang memerlukan petunjuk tentang
prinsip reformasi kesehatan. Ada bermacam-macam manisan yang didirikan oleh
pabrik makanan sehat dan dinyatakan tidak berbahaya. Tetapi saya mempunyai
kesaksian yang berbeda untuk mereka. Tidak benar itu menyehatkan. Janganlah
dianjurkan untuk menggunakannya. Kita perlu berpegang teguh kepada makanan
sederhana yang terdiri dari buah-buahan, biji-bijian dan sayuran serta
kacang-kacangan.
Janganlah dibawa ke perkemahan sesuatu manisan atau makanan
lain yang melawan terang reformasi kesehatan. Janganlah kita menyembunyikan
pencobaan pemanjaan selera, lalu berkata uang yang diperoleh dari penjualan
barang-barang itu dapat digunakan untuk menunjang pekerjaan yang baik. Semua
pencobaan seperti itu harus ditolak dengan tegas, terutama tentang pemanjaan
diri. Janganlah kita membujuk diri untuk melakukan sesuatu yang tidak
menguntungkan orang lain. Marilah kita masing-masing belajar apa yang dimaksud
dengan menjadi seorang misionaris yang menyangkal diri, aktif namun sehat.
Gula dalam Menu Makanan E.G. White
Semuanya sederhana namun menyehatkan sebab tidak hanya
dicampur begitu saja dalam keadaan terburu-buru. Kami tidak menaruh gula di
meja makan kami. Saus yang kami dambakan ialah saus apel, dipanggang atau
direbus, dimaniskan seperlunya sebelum disajikan di atas meja makan.
Kami senantiasa menggunakan sedikit susu dan sedikit gula.
Ini tak pernah kami larang, apakah dalam tulisan atau dalam khotbah kami. Kami
percaya bahwa hewan akan dihinggapi banyak penyakit, dan bahan makanan ini akan
ditinggalkan; tetapi belum tiba waktunya membuang susu dan gula dari meja makan
kita.
BAGIAN
II – SUSU DAN GULA
Sekarang mengenai susu dan gula. Saya mengenal orang-orang
yang merasa takut menghadapi reformasi kesehatan. Mereka katakan bahwa mereka
sama sekali tidak berkaitan dengan itu, karena hal itu melarang penggunaan
bahan-bahan ini secara bebas. Sangat berhati-hatilah mengadakan perubahan. Kita
harus bergerak dengan teliti dan bijaksana. Kita mau mengikuti rangkaian
pelajaran yang akan merekomendasikan dirinya kepada laki-laki dan perempuan
cerdas di seluruh negeri. Susu dan gula dalam kuantitas yang banyak, kalau
dimakan sama-sama adalah berbahaya. Bahan itu memasukkan kotoran ke dalam
tubuh. Hewan sumber susu itu tidak selamanya sehat. Mungkin binatang itu sakit.
Seekor sapi mungkin begitu sehat di pagi hari, tetapi bisa mati di sore hari.
Berarti sapi itu jatuh sakit di pagi hari, dan air susunya juga jadi rusak,
tetapi engkau tidak mengetahuinya. Binatang ciptaan itu kena penyakit. Makanan
daging itu terkena penyakit juga. Sekiranya kita mengetahui yang binatang itu
berada dalam kondisi sehat, saya mau menganjurkan supaya orang-orang memakan dagingnya
lebih baik daripada susu dan gula yang banyak. Saya tidak mau merusak tubuh
orang seperti yang dilakukan oleh susu dan gula. Gula merusak tubuh. itu
menghambat pekerjaan mesin tubuh.
Saya sering duduk dan makan bersama saudara-saudara. Saya
lihat mereka menggunakan susu dan gula dalam jumlah banyak. Bahan ini merusak
tubuh dan mengganggu alat pencernaan, lalu mempengaruhi otak. (Lihat 527)
Sebagian orang menggunakan susu dan banyak gula campuran
bubur. Mereka berpendapat bahwa mereka sedang melakukan reformasi kesehatan.
Tetapi campuran susu dan gula cenderung mengakibatkan fermentasi di dalam
perut, dengan demikian itu berbahaya.
Yang paling berbahaya ialah custard dan puding, di mana
susu, telur dan gula adalah bahan utamanya. Penggunaan susu dan gula secara
bebas, jika digabung, hindarkanlah itu.
BAGIAN
III – PASTEL, KUE, PASTRY, PUDING
Makanan pencuci mulut yang mengambil waktu yang banyak dalam
menyediakannya, kebanyakan, merusak kesehatan.
Di atas banyak meja makan, setelah perut itu menerima semua
yang dibutuhkan cukup untuk melakukan tugasnya menghasilkan gizi untuk tubuh,
ada lagi hidangan yang terdiri dari kue kering, puding, dan saus berkadar
tinggi, dihidangkan di atas meja…. Banyak orang, walaupun sudah makan cukup
banyak, akan melangkahi batas dan memakan makanan cuci mulut…. Jikalau makanan
ekstra sebagai cuci mulut tidak dijamah, maka itulah satu berkat.
Karena itu sudah menjadi mode, sesuai dengan selera yang
tidak sehat, perut itu dijejali dengan kue mewah, pastel dan puding dan setiap
benda yang merusak tubuh. Meja makan harus diisi dengan makanan bervariasi,
kalau tidak selera yang diselewengkan itu tidak akan dipuaskan. Di pagi hari
hamba-hamba selera ini mempunyai napas yang tidak bersih dan lidah yang kotor.
Mereka tidak menikmati kesehatan dan merasa heran mengapa menderita rasa nyeri
sakit kepala dan penyakit lainnya.
Keluarga manusia telah memanjakan keinginan untuk memakan
makanan mewah, sampai terbentuk satu mode kebiasaan menjejali perut
sepadat-padatnya dengan makanan lezat-lezat. Istimewa pada waktu berpesta
sukaria, selera itu dimanjakan hampir tak terbatas. Makan siang yang besar,
makan malam yang terlambat, makanan yang terdiri dari makanan daging berbumbu
kadar tinggi dengan sop kental, pastel, es krim dan lain-lain.
Karena hal itu sudah menjadi mode, banyaklah orang miskin
yang bergantung pada penghasilan harian, terikut-ikut menjamu tamu dengan kue
mewah, pastel, cuci mulut dan sejumlah jenis makanan lainnya. Makanan ini
sebenarnya hanya merusak pemakannya. Pada saat yang sama dana sudah habis, yang
seharusnya digunakan sebagai pembeli pakaian anak-anaknya, dan pakaiannya.
Waktu yang berharga juga dihabiskan untuk memasak makanan pemuas selera dengan
mengorbankan perut. Waktu yang berharga itu seharusnya digunakan untuk pengajaran
agama dan moral anak-anak.
Bukan Termasuk Makanan Sehat yang
Bergizi
Banyak orang yang mengetahui cara membuat kue, tetapi
makanan seperti itu bukanlah makanan terbaik yang dapat disajikan di meja
makan. Kue manis, puding manis dan custard akan mengacaukan pekerjaan alat
pencernaan. Mengapa kita harus menggoda mereka yang mengelilingi meja makan
kita dengan menyajikan makanan seperti itu?
Makanan daging, kue mewah dan pastel yang disediakan dengan
memakai rempah-rempah jenis apa pun bukanlah makanan bergizi yang paling
menyehatkan.
Makanan cuci mulut yang terbuat dari susu, gula dan telur
dan mentega, itu akan merusak tubuh, bukan memperbaikinya. Buah-buahan adalah
bahan yang terbaik, jikalau itu dapat diperoleh.
Biasanya orang menggunakan terlalu banyak gula dalam
makanan. Kue, puding manis, selei, adalah penyebab gangguan pencernaan. Yang
paling berbahaya ialah custard dan puding yang bahan utamanya adalah susu,
telur dan gula. Janganlah memakan susu dan gula dengan bebas secara bersamaan.
|
Yang paling berbahaya ialah custard dan puding yang
bahan utamanya adalah susu, telur dan gula. Janganlah memakan susu dan gula
dengan bebas secara bersamaan.
|
Makanan Cuci Mulut Sederhana Tidak
Dilarang
Makanan cuci mulut sederhana dapat disajikan. Tetapi kalau
seorang memakan dua tiga potong hanya untuk memuaskan selera yang tak
terkendalikan, dia telah mendiskualifikasikan dirinya sebagai pekerja Allah.
Sebagian orang setelah makan kenyang, mengambil makanan cuci mulut karena
rasanya enak, bukan karena mereka membutuhkannya. Jikalau mereka disodorkan
untuk meng-ambil sepotong lagi, penggodaan itu terlalu besar untuk ditolak.
Lalu dimasukkanlah dua tiga potong lagi untuk menambah beban perut yang sudah
kepenuhan itu. Dia yang melakukan hal seperti ini tidak pernah mendidik dirinya
penyangkalan diri yang praktis. Korban keganasan selera itu begitu terikat
dengan sendirinya sehingga dia tidak dapat melihat bahaya yang ia datangkan
pada dirinya.
Kemudian, ketika istrinya memerlukan pakaian dan makanan
tambahan dan juga makanan yang sederhana dan bergizi tinggi, maka dia tidak
sanggup. Tubuhnya mendambakan bahan makanan yang dapat diubah menjadi darah.
Tetapi suaminya tidak menyediakannya. Susu dan gula dalam jumlah sedang,
sedikit garam, roti putih beragi sebagai pengganti, tepung jelai yang
disediakan dalam beberapa cara oleh orang lain, kue sederhana dengan buah
anggur kering, puding beras dengan buah anggur kering, buah kenari
kadang-kadang, dan banyak lagi jenis makanan yang saya tidak sebutkan, itu akan
memenuhi keinginan selera.
|
Tidak ada orang yang pencernaannya baik dan pikiran yang
jernih kalau dia memakan kue manis, kue krim dan segala jenis pastel dan
memakan segala jenis makanan sekali makan.
|
Makanan cuci mulut harus disajikan di atas meja makan
bersama-sama hidangan. Karena seringkali terjadi, setelah perut diisi seenaknya
lalu makanan cuci mulut dihidangkan, itu sudah terlalu mengenyangkan.
Untuk Pikiran Jernih dan Tubuh Kekar
Saya ingin kita semua menjadi reformator kesehatan. Saya
tidak setuju makanan pastry (kue kering). Campuran ini tidak menyehatkan. Tidak
ada orang yang pencernaannya baik dan pikiran yang jernih kalau dia memakan kue
manis, kue krim dan segala jenis pastel dan memakan segala jenis makanan sekali
makan. Kalau kita melakukan hal ini, seluruh tubuh terganggu dan dilemahkan
sehingga daya tahan tubuh berkurang, tak ada lagi tenaga melawan penyakit.
Lebih baik saya memakan daging daripada makan kue manis dan pastry seperti itu
yang biasanya dimakan orang.
Para pembaru kesehatan jangan lupa bahwa mereka mendatangkan
bahaya dengan menulis resep yang tidak menunjang reformasi kesehatan.
Berhati-hatilah memberikan resep makanan cuci mulut seperti pastry. Jikalau kue
manis dimakan sebagai cuci mulut bersama susu dan krim, maka terjadilah
fermentasi di dalam perut, maka titik lemah tubuh manusia itu akan bereaksi.
Otak akan terpengaruh karena gangguan perut. Ini dapat diobati dengan mudah
jikalau manusia berpikir dengan dasar sebab akibat. Begitu juga kalau mereka
membuang makanan yang merusak alat pencernaan dan menyebabkan sakit kepala.
Dengan cara makan yang tidak bijaksana, laki-laki dan perempuan tidak layak bagi
pekerjaan yang harus dilakukan tanpa merusak tubuh. Mereka harus makan dengan
cara sederhana.
Saya merasa yakin bahwa tidak ada orang yang menyakiti diri
dalam persiapan perkemahan, sekiranya mereka menuruti hukum kesehatan sewaktu
memasak makanan. Jikalau mereka tidak membuat kue atau pastel, tetapi memasak
roti gandum pecah kulit yang sederhana, dan mereka bergantung pada buah-buahan
yang kering atau yang dikalengkan, mereka tidak perlu menderita penyakit
sewaktu berkemah.
Lebih baik meninggalkan makanan yang manis-manis. Jangan
sentuh makanan cuci mulut yang disajikan di atas meja. Engkau tidak
membutuhkannya. Engkau memerlukan pikiran jernih untuk memikirkan aturan
Pencipta. Sekarang kita harus berbaris mendukung prinsip reformasi kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar